Berita Terbaru
Berita
Kesbangpol Bukittinggi nyatakan perang lawan Narkoba kepada pelajar SLTP
Rabu, 24 November 2021 - Rozi Yunaldo

Bukittinggi (ANTARA) - Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bukittinggi menyatakan perang melawan narkoba di hadapan ratusan pelajar SLTP yang diminta untuk ikut mewaspadai peredaran barang haram tersebut karena mengancam generasi bangsa.

"Kesbangpol bersama pihak terkait melakukan sosialisasi pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) bagi siswa SLTP di Bukittinggi, kali ini kita laksanakan di SMP 4," kata Kepala Kesbangpol Bukittinggi, Nenta Oktavia, Sabtu.

Ia mengatakan, kegiatan ini ditujukan sebagai perlawanan bersama terhadap bahaya narkoba yang rentan mewabahi generasi muda termasuk pelajar.

"Kita nyatakan perang melawan narkoba di era COVID-19 ini untuk menuju Bukittinggi hebat dan bersinar atau bersih narkoba," kata dia.

Menurutnya, pada saat keresahan berupa wabah pandemi yang melanda saat ini, perhatian akan bahaya narkoba tetap harus ditingkatkan khususnya dari kalangan muda.

"Kita sayangkan juga dengan banyaknya publig figur yang terjerat masalah narkoba, karena mungkin saja mereka adalah tokoh panutan dari anak muda kita, dampak dan bahaya narkoba ini merusak masa depan," kata Nenta yang baru saja menjabat sebagai Kepala Kesbangpol sejak akhir Agustus.

Ia mengatakan perlunya partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat khususnya guru dan orang tua dengan pengawasannya.

"Jangan sampai lengah dengan pengedar yang mungkin saja bebas berkeliaran di sekitar anak-anak kita, generasi muda kita adalah sasaran mereka," kata dia.

Dalam kegiatan sosialisi untuk pelajar itu, Kesbangpol bekerjasama dengan satuan pendidikan dan menghadirkan narasumber dari Kepolisian Polres Bukittinggi dan Psikolog.

"Kesbangpol selalu berkoordinasi dengan sekolah dan pihak terkait lainnya agar bisa membantu masyarakat untuk sadar berperan aktif memberantas narkoba khususnya di Bukittinggi," kata dia.

Ia menambahkan harapannya untuk penanggulangan peredaran narkoba dengan melibatkan semua pihak.

"Mari bersinergi mewujudkan Bukittinggi Hebat dan Bersinar, semoga Tuhan selalu melindungi kita semua," kata Nenta mengakhiri.*

Berita
Menteri Perdagangan Tinjau Kondisi Pasar Bawah
Selasa, 6 April 2021 - Rozi Yunaldo

Menteri Perdagangan RI, Muhammad Luthfi, Senin (05/04/2021), melakukan kunjungan kerja ke Bukittinggi dalam rangka meninjau kondisi Pasar Bawah sehubungan dengan rencana renovasi Pasar Bawah. Dalam kunjungan tersebut, Menteri Muhammad Luthfi tampak didampingi anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Wako Erman Safar dan Wawako Marfendi.


Menteri Muhammad Luthfi mengatakan dalam waktu dekat Pasar Bawah akan segera direnovasi sehingga dapat menghidupkan gairah ekonomi masyarakat Bukittinggi. “Kita akan perbaiki Pasar ini supaya Pasar ini bisa bersaing dengan pasar modern. Saya lihat pasar ini mesti ada tindakan perbaikan segera pada kesempatan pertama. Kita akan masukkan surat rekomendasi kepada Kementerian PUPR supaya bisa dibereskan pada kesempatan pertama. Jadi segera,” sebutnya.


Sementara itu, anggota DPR RI, Andre Rosiade, pada kesempatan tersebut mengatakan bahwa Pemerintah Kota Bukittinggi mengajukan anggaran perbaikan Pasar Bawah sekitar Rp400 Milyar. “Yang diajukan Wali Kota Bukittinggi sekitar Rp400 Milyar, namun nantinya pasti ada kajian. Yang jelas diperkirakan lebih Rp150 M  akan jadi pertimbangan dana pembangunan,” sebutnya.


Rencana renovasi Pasar Bawah tersebut diusulkan oleh Wako Erman Safar kepada Pemerintah Pusat melalui Menteri Perdagangan saat melakukan kunjungan kerja ke Jakarta bulan Maret lalu. Dalam pertemuan yang difasilitasi oleh anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, tersebut, Menteri Muhammad Luthfi berjanji akan melakukan kunjungan ke Bukittinggi untuk melakukan peninjauan langsung.


Pasar Bawah dengan luas + 2,2 Ha merupakan pasar tradisional yang dibangun saat zaman penjajahan Belanda yang menampung sekitar 1.900 pedagang. Dinamakan Pasar Bawah karena dahulunya pasar di Kota Bukittinggi hanya terdapat 2 (dua) pasar, yaitu Pasar Atas dan Pasar Bawah. Jika dilihat dari posisi/letaknya, Pasar Bawah memang terletak di bawah bukit tempat berdirinya Pasar Atas.

Berita
Sejumlah dosen termasuk Rektor positif terpapar COVID-19, UNP kembali 'lockdown' 14 hari
Kamis, 1 April 2021 - Rozi Yunaldo

Universitas Negeri Padang (UNP) kembali menerapkan 'lockdown' selama 14 hari terhitung 29 Maret hingga 11 April 2021 karena beberapa dosen termasuk Rektor positif terpapar COVID-19.

Wakil Rektor I Dr Refnaldi di Padang, Rabu, mengatakan perkuliahan masih berjalan seperti biasa karena dilakukan secara daring.

"Selama ini perkuliahan yang sifatnya teori dilakukan secara daring, mahasiswa hanya diizinkan datang pada mata kuliah praktek saja sehingga tidak ada pengaruh pada perkuliahan," ucapnya.

Ia mengatakan dosen atau staf yang terpapar kebanyakan terdapat di bagian Rektorat yang bertugas melayani mahasiswa di biro akademik dan kemahasiswaan.

"Akhir-akhir ini memang banyak mahasiswa yang datang ke kampus berurusan sehingga ada di antara mereka walaupun sudah diatur tapi kita tidak tau mungkin ada yang abai dengan prokes," ujar dia.

Refnaldi menyampaikan meski pelayanan UNP secara offline ditutup sementara, namun UNP masih bisa memberikan pelayanan melalui online.

Ia menyampaikan hingga saat ini sudah ada 50 persen dosen yang sudah divaksin. Diharapkannya vaksin itu bisa meningkatkan imun sehingga kasus terpapar COVID-19 di UNP dapat berkurang.

Selanjutnya UNP akan kembali menjadwalkan kegiatan vaksin bagi seluruh dosen dan civitas akademika yang belum menerima vaksin.

Menurut dia, antusiasme dosen mengenai vaksin cukup tinggi, hanya saja kurang dilakukan sosialisasi sehingga pada saat pelaksanaan vaksin pertama tidak seluruh dosen bisa divaksin karena beberapa kendala.

"Pada saat vaksin pertama, jadwalnya agak mendadak sehingga banyak dosen yang tidak bisa datang karena sedang bertugas, kemudian ada kendala dengan kesehatan mereka juga," ucapnya.

Ia menambahkan, terkait kebijakan 'lockdown' UNP tidak akan mengganggu pelaksanaan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Ujian Tulis Berbasis Komputer (SBMPTN-UTBK).

"Peserta UTBK di UNP tidak perlu khawatir, karena tes tersebut tetap lanjut dan dilaksanakan setelah lockdown berakhir yaitu mulai 12 sampai 18 April 2021," ucapnya. (*)

Berita
Angin kencang landa Bukittinggi, BPBD setempat terima laporan sembilan pohon tumbang dan satu rumah rusak
Kamis, 1 April 2021 - Rozi Yunaldo

Angin kencang landa sejumlah tempat di Kota Bukittinggi mengakibatkan sembilan pohon tumbang dan satu unit rumah rusak dan telah diterima laporannya oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Kamis.

"Kami menerima laporan kerusakan akibat angin kencang yang disertai hujan mulai malam tadi sampai pagi ini, sepuluh titik di wilayah kota Bukittinggi terjadi pohon tumbang dan rumah rusak," kata Kepala Pelaksana BPBD Bukittinggi, Ibentaro Samudera di Bukittinggi, Kamis.

Akibat angin kencang tersebut sebagian pohon tumbang menimpa kabel listrik di tengah kota.

BPBD menyatakan tidak ada korban jiwa dengan kejadian tersebut dan upaya pembersihan dilakukan pihaknya bersama masyarakat.

"Kita menurunkan sebanyak 18 orang yang terbagi dari 3 regu untuk proses evakuasi dan dibantu warga setempat," katanya.

BPBD juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih banyak berdiam diri dirumah dikondisi cuaca ekstrem yang sedang melanda.

"Apapun kejadian terkait kebencanaan agar dilaporkan ke Posko BPBD karena sesuai perkiraan hujan lebat dan petir serta angin kencang akan terjadi beberapa hari kedepan," tambahnya.

Diketahui hujan dan angin kencang terjadi di wilayah Bukittinggi dan Agam pada Kamis dini hari.

Seluruh pohon tumbang membuat akses jalan terhambat dan satu rumah warga mengalami kerusakan.

Beberapa kabel saluran PLN juga terlihat putus tertimpa pohon salah satunya di depan kantor DPRD Bukittinggi.

Proses evakuasi memakan waktu yang cukup lama karena dibutuhkan alat berat untuk mengangkat pepohonan tumbang tersebut.

Berita
Kesbangpol Bukittinggi Imbau Warga Jaga Keamanan Pasca Terduga Teroris Diamankan
Kamis, 1 April 2021 - Rozi Yunaldo

Untuk menciptakan penanggulangan bahaya teroris dan mewaspadai isu radikalisme setelah tertangkapnya beberapa orang terduga teroris di Sumbar , Pemerintah kota Bukittinggi melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik ( Kesbangpol ) himbau warga untuk semakin meningkatkan keamanan didaerah masing masing.

Kepala Dinas Kesbangpol Kota Bukittinggi Elqadri pada Senin menyatakan pihaknya tetap bekerjasama dengan seluruh aparatur keamanan untuk menghimbau dan mensosialisasikan warga agar selalu meningkatkan rasa nasionalisme .

" Kita selalu berkoordinasi dengan TNI Polri dan lembaga lintas sektoral keamanan lainnya untuk pencegahan isu radikalisme dan terorisme ini ," kata Elqadri di Bukittinggi.

Elqadri menambahkan pihaknya saat ini tidak bisa begitu maksimal menyelenggarakan beragam program sosialisasi karena batasan protokol kesehatan serta anggaran yang belum ditetapkan.

" Tapi kita tetap menghimbau kontrol wilayah kepada warga di Kota Bukittinggi ini , hati hati berinteraksi dengan perkumpulan atau orang orang yang tidak begitu dikenal ," tambahnya.

Menyinggung ditangkapnya beberapa orang terduga teroris dalam sebulan terakhir disekitar kota Bukittinggi , Elqadri belum bisa menanggapi karena menghormati proses hukum yang masih berlangsung .

" Kita tunggu berita resmi dari Mabes Polri lebih dulu untuk menyikapinya tetapi tetap kita menghimbau masyarakat untuk terus berhati hati dan mari sama sama meningkatkan jiwa bela negara ," katanya.

Diketahui sebelumnya, Densus 88 anti teror melakukan beberapa penangkapan terduga teroris di Kota Padang dan Bukittinggi pertengahan Maret ini.

Sebuah rumah penggalang dana sebuah lembaga kemanusiaan di Tangah Sawah pusat kota ikut digeledah serta beberapa hari setelahnya seorang warga ditangkap di perbatasan Kota Bukittinggi dengan Kabupaten Agam.

Mabes polri saat ini tengah gencar melakukan penangkapan beberapa orang terduga teroris di wilayah indonesia.

Terakhir , sebuah aksi bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral di Kota Makasar Minggu , aksi ini dikutuk keras oleh berbagai kalangan termasuk Presiden Joko Widodo.

Info & Pengumuman
Berita
Instruksi Sholat Subuh Berjamaah
Rabu, 31 Maret 2021
Berita
Jumat Al Kubra
Kamis, 8 April 2021
Agenda Terbaru
Berita
Sholat Subuh Pertama
Jumat, 12 Maret 2021